Labura, Wartajember -Miris, pekerjaan Rehab sedang / Berat SD dilabura diduga asal jadi, yang mana Ruangan kelas tersebut hingga kini tidak di pasang Asbes.
Pekerjaan yang dilakukan oleh CV.ARTHA PRIMA BUANA. dengan nama pekerjaan rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah. rehab ini menggunakan Dana APBD dengan pagu Anggaran Rp.199.868.066,68 Tahun Anggaran 2024.
Dilokasi sekolahan tersebut terlihat bahwa bangunan yang sudah ditinggalkan diduga belum selesai. pasalnya Asbes belum terpasang, yang terlihat hanya tulangan baja ringan saja.
Diduga hal ini akan menimbulkan Reaksi panas jika terik matahari, karena tidak mempunyai pembatas,dan proses ajar mengajar bisa saja terbengkalai akibat panas yang menyengat.
Hal ini di ucapkan oleh junaidi pane di depan Media." setahu saya, selama ini semua sekolahan punya asbes. agar terhindar dari panas atap seng langsung. Namun entah apa yang ada dalam pikiran pemborong ini, pembangunan dengan jumlah Dana yang cukup besar bisa tidak memasang Asbes. maka dalam hal ini sudah layaklah saya menduga kalau pekerjaan ini asal jadi, Karena kalau asbes tidak terpasang maka panas terik matahari akan langsung kepada siswa.yang bisa menghambat proses ajar mengajar." kata junedi sitorus pane.
PPK Budi Hasibuan saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp mengatakan bahwa" memang benar bang, disitu terulis bahwa pekerjaan itu tiga ruang kelas, dengan kategori berat sedang dengan pagu Anggaran 190 bang. jadi perhitungan kami itu dua ruang bang yang cukup. Itu kami kembalikan kepada konsultan Bang." pungkas Budi selaku PPK ( Karman Sitorus )
No comments:
Post a Comment