Sembilan Nelayan Korban Kecelakaan Laut Di Puger Mendapat Asuransi - Warta Jember

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Monday, August 27, 2018

Sembilan Nelayan Korban Kecelakaan Laut Di Puger Mendapat Asuransi



Jember, Wartajember.co.id – Dua dari sembilan nelayan korban kecelakaan laut di perairan Puger, mendapat asuransi dari pemerintah melalui PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). Penyerahan asuransi yang masing-masing mendapatkan Rp 200 juta, diterimakan kepada ahli waris korban.
Dua ahli waris korban laka laut Puger yang menerima asuransi, antara lain atas nama Nur Hadi dan Bahrul Ulum. Keduanya tewas bersama 7 ABK lainnya akibat kapal “Joko Berek” yang digunakan untuk menangkap ikan tterbalik setelah dihantam ombak besar pada hari Kamis, 19 Juli 2018 lalu.
Penyerahan klaim asuransi kepada ahli waris korban, berlangsung di Kantor Dinas Perikanan Jember. “Hanya dua yang ikut asuransi, sedangkan lainnya belum tercover asuransi,” ungkap Drs. Murtadlo, M.Si, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perikanan, Pemkab Jember, Jumat (24/8/2018).
Dalam hal asuransi, tahun 2016 lalu, Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sebenarnya memberikan asuransi kepada 5000 nelayan di Puger. Hanya saja setelah dilakukan verifikasi dan sesuai dengan adminduk, hanya 3500 nelayan yang bisa menerima asuransi, selebihnya tidak bisa dikarenakan data adminduknya tidak sesuai.
Menurut Murtadlo, selama ini pemerintah membayar premi asuransi nelayan selama satu tahun. Setelah satu tahun berlalu, nelayan diharapkan dapat melanjutkan asuransi secara mandiri.
Terkait kebijakan Bupati Faida saat bersilaturahmi dengan keluarga korban, Murtadlo mengingatkan nelayan akan mendapatkan asuransi yang dianggarkan dari APBD Kabupaten Jember.
Kepada ahli waris korban, Murtadlo menyampaikan agar bantuan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya, khususnya dalam menunjang pendidikan disamping bantuan pendidikan yang telah disediakan pemerintah.
“Untuk keluarga dari anak-anak korban laka laut, supaya anak-anak ini dimotivasi agar semangat dan tidak putus sekolah,” jelasnya.
Dikatakan, bantuan lain yang juga akan disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Jember kepada para nelayan, yakni pelampung dengan remote control. “Wujud perhatian bupati yang cukup besar ini, mari kita imbangi dengan semangat, membaca doa sebelum melaut,”serunya.
Kepala Unit Teknik PT. Asuransi Jasindo (persero) Cabang Jember Sirojuddin Abdul Majid, menambahkan, bahwa asuransi nelayan merupakan program bantuan dari Menteri Kelautan dan Perikanan. Di Kabupaten Jember, terpasang target sebanyak 5000 nelayan.
Untuk periode bantuan tahun 2017, nelayan yang telah terdaftar asuransi sebanyak 3.279 orang. Program bantuan nelayan berupa subsidi diberikan kepada nelayan kecil, yakni yang belum pernah mendapat bantuan asuransi serupa.
Meski begitu, Jasindo telah menyediakan program untuk nelayan yang sudah pernah menerima bantuan asuransi nelayan, yaitu dengan asuransi mandiri.( Nugroho/AB )

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Responsive Ads Here