Pimpinan Bank BRI, Pimpinan Bank JATIM Bersama Bupati Jember Mendampingi Wamen Saat Berkunjungan Ke Kabupaten Jember - Warta Jember

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Wednesday, November 19, 2025

Pimpinan Bank BRI, Pimpinan Bank JATIM Bersama Bupati Jember Mendampingi Wamen Saat Berkunjungan Ke Kabupaten Jember


 
Jember -Wakil Menteri UMKM Helvi Yuni menekankan bahwa pemerintah hadir untuk membantu, mendampingi, dan mengatasi berbagai kendala yang dihadapi pelaku usaha mikro dalam membangun kemitraan yang seimbang dan saling menguntungkan.

Kegiatan KUMITRA yang bertujuan memperkuat Kemitraan dan Rantai Pasok Usaha Mikro Klaster Pangan ini turut dihadiri oleh Deputi Usaha Mikro Kementerian UMKM, M. Riza Damanik, serta banyak pelaku UMKM dari berbagai klaster pangan di Jember.

Gus Bupati menjelaskan Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo, Bapak Wamen, serta seluruh jajaran yang hadir. 

Hari ini kita menyaksikan langkah konkret pemerintah pusat dalam membina UMKM dan menghubungkannya dengan pengusaha besar. Saya yakin hal ini bisa menjamin keberlangsungan UMKM di Kabupaten Jember,” ucap Bupati Jember.

Selain memberikan kepastian pasar dan akses modal, program KUMITRA juga menargetkan pemberdayaan pelaku usaha dari kelompok rentan seperti perempuan dan penyandang disabilitas, dengan memanfaatkan potensi lokal.

Dengan nilai penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Jember yang telah mencapai Rp1,5 triliun untuk 32 ribu debitur, kehadiran program KUMITRA diharapkan dapat mendorong pelaku usaha naik kelas dan menghasilkan produk yang semakin berkualitas.

M. Riza Damanik menjelaskan bahwa program KUMITRA diselenggarakan untuk meningkatkan partisipasi pelaku usaha mikro dalam rantai pasok industri secara menyeluruh dan berkelanjutan. 

Ia juga menyoroti prestasi positif Jember dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang telah mencapai Rp1,5 triliun untuk 32.949 debitur, menunjukkan semangat UMKM Jember yang terus berkembang," ucap Riza.

Data Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mencatat, sejak 2022 hingga 2024 telah terjadi 2.546 kesepakatan kemitraan antara usaha besar dan UMKM.

Taufiq juga menjelaskan Nilai juga tak kecil. Dari tiga tahun itu, angkanya mencapai Rp 15,9 triliun dengan melibatkan 725 perusahaan besar.

Pemerintah juga memperkuat dukungan pembiayaan melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR), yang hingga kini telah menembus Rp 240 triliun dan akan terus ditingkatkan hingga akhir tahun.

Program ini memberi peluang bagi anak muda, termasuk perempuan, disabilitas, dan kepala keluarga miskin, untuk memulai usaha dengan dasar keterampilan dan legalitas yang memadai.

Selain pelatihan, KUR memberikan modal yang dibutuhkan pelaku usaha mikro untuk memperluas produksi dan naik kelas.

"Dukungan ini diharapkan mempercepat pertumbuhan UMKM lokal, sekaligus membuka akses pasar yang lebih luas," ujarnya.

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Responsive Ads Here