Proyek siluman Bergentanyangan Di Air Hitam

 Labuan batu Utara-  Proyek pengerasan jalan di dusun sido rukun pasar 8 desa air hitam kecamatan kualuh ledong kab. labura yang di kucurkan melalui dana desa tahun 2022 di mana proses pengerjaan tanpa plank proyek

    Sehingga proses pengerjaan bernuasa siluman dan menjadi tanda tanya oleh sejumlah masyarakat dan awak media. 

     Sejumlah awak media melakukan kroscek investigasi terkait pengerjaan pengerasan baru baru ini dimana pekerjaan di kelolah oleh kepala desa Air hitam suheri tanpa mengunakan plank proyek di mana proses pengerjaan sudah berjalan lebih kurang seratus meter. 

 

  RN(30) salah satu warga sekitar saat di konfirmasi media, mengenai terkait pengejaan pengerasan jalan yang ada di dalam perkebunan dusun sido rukun desa air hitam, menjelaskan, kalau ia tidak tau itu dana dari mana dan kami saja pun heran itu bagunan dari mana kerna letaknya di dalam kebun dan juga tidak ada papan plank proyeknya, juga dananya berapa. 

  Sambungnya RN, kami tidak perna melihat perkerjaanya , apa lagi kami jarang ke dalam karena di dalam tidak ada rumah warga ,yang ada kebun orang saja. Rn(30) juga menambahkan, kami heran juga kenapa ada proyek di dalam kebun dan di sana tidak ada rumah, untuk apa lah proyek di dalam sana, tutupnya RN sambil meninggalkan wartawan. 

 

   Sementara saat media mengkonfirmasi kepala Dusun pasar 8 dusun sidorukun jasmat, melalui via telpon baru baru ini mengenai keberadaan proyek desa di dusunnya, menjelaskan, " Ia bg itu proyek desa, di dalam sana, saat di tanyai berapa anggaranya dan mana plank proyek nya, ia menjawab dananya saya kurang tau, tapi kami yang mengerjakan di suruh pak kades, tapi plank papan proyek saya belum pasang , nanti saya minta sama pak kades, ucapnya jasmat selalu kadus. 

  Kadus Jasmat menambahkan, pekerjaanya belum selesai, sebab bahan batu materialnya tidak masuk, sebab jalan rusak bagai mana bahan batunya bisa masuk. Tutupnya jasmat. 

 Kades air hitam Suheri adi, saat di konfirmasi wartawan melalui via telepon tidak dapat di hubungi SPN.( Suparno )